News- Berikut ini informasi yang kami kutip dari halaman Kompas Tekno pada tanggal 11/3/2018 tentang Penelitian tingkat loyalitas para pengguna Smartphone Android dan iOS. Informasi ini diperoleh menurut laporan terbaru dari Firma Consumer Intelligence Research Partners (CIRP) yang menyampaikan bahwa, loyalitas para pengguna Android meningkat dan stabil semenjak awal tahun 2016 yang lalu. Padahal, pada awal tahun 2014, tingkat loyalitas pengguna iOS ini masih lebih tinggi dibandingkan dengan pengguna Android. Dimana tingkat loyalitas pengguna iOS mencapai 83%, sementara Android hanya 78%. Yang artinya, Pengguna Android lebih gampang untuk beralih ke iOS dikala para penggunanya hendak upgrade ponsel. Bisa dilihat melalui Statistik Customer Retention disepanjang tahun 2014 hingga final 2017 berikut ini.
 |
| Garis Merah (Android) dan Garis Biru (iOS) |
Dari statistik tersebut diperoleh informasi, pada final tahun 2014 pengguna iOS dan Android mempunyai tingkat loyalitas sepadan. Loyalitas pengguna Android mulai memucak hingga berada di angka 91% pada final Desember 2017 yang lalu. Tingkat lOyalitas pengguna iOS bekerjsama juga meningkat, namun tidak semasif pengguna Android. Saat ini kesetiaan pengguna iOS terpaut antara 85% hingga 88%.
Penelitian ihwal tingkat loyalitas ini mengambil sampel pengguna di Amerika Serikat. Selain itu, basis pengguna Android sendiri lebih besar dibandingkan dnegan pengguna iOS. Mike Levin juga berkata "Karena basis pengguna yang tinggi, angkat adikara yang beralih ke iOS dari Android tetap besar dibandingkan penggun yang beralih dari iOS ke Android.
Sedangkan jikalau di survei Android dan iPhone, Siapa yang sering "Crash" Firma Blancco Technology Group mengungkapkan presentase ponsel Android dan iOS yang banyak dikeluhkan selama kuartal kedua 2017. Diperoleh hasil bahwa satu dari empat perangkat Android di seluruh dunia termasuk dalam kategori yang banyak dikeluhkan. Berikut ini laporan presentasenya:
iOS= 12% (Global)
sedangkan di tempat Asia, presentasi berbading terbalik dimana Ponsel Android yang banyak dikeluhkan hanya 28% sedagnkan Ponsel iOS sebesar 60%. Keluhan yang dimaksud bermacam-macam bentuk. Keluhan yang paling sering dikeluhkan pengguna diantaranya Ponsel gampang panas (11%), diikuti duduk perkara Wi-Fi (9%), gosip pada receiver (6%), headphone (5%) dan headset (4%).
Sedangkan di Ponsel Android yang paling banyak dikeluhkan diantaranya duduk perkara Performa (25%), USB (11%), Pengisian daya (11%), sinyal jaringan (9%), dan layar (3%).
Aplikasi Apa saja yang paling sering crash di iOS?
Aplikasi di iOS yang paling sering crash yaitu Instagram dan Messenger (8%), Pinterest (6%), Facebook dan Google (5%), Snapchat (4%), WhatsApp (3%) dan YouTube (3%).
Lalu Aplikasi Apa saja yang paling sering Crash di Android?
Facebook (12%), Address Book (5%), Google Play (4%), Messenger (2%), dan Weather (2%).
Laporan tersebut diperoleh dari PhoneArena dan dikutip dari Halaman Kompas Tekno (18/9/2017) yang lalu.
iOS= 12% (Global)
sedangkan di tempat Asia, presentasi berbading terbalik dimana Ponsel Android yang banyak dikeluhkan hanya 28% sedagnkan Ponsel iOS sebesar 60%. Keluhan yang dimaksud bermacam-macam bentuk. Keluhan yang paling sering dikeluhkan pengguna diantaranya Ponsel gampang panas (11%), diikuti duduk perkara Wi-Fi (9%), gosip pada receiver (6%), headphone (5%) dan headset (4%).
Sedangkan di Ponsel Android yang paling banyak dikeluhkan diantaranya duduk perkara Performa (25%), USB (11%), Pengisian daya (11%), sinyal jaringan (9%), dan layar (3%).
Aplikasi Apa saja yang paling sering crash di iOS?
Aplikasi di iOS yang paling sering crash yaitu Instagram dan Messenger (8%), Pinterest (6%), Facebook dan Google (5%), Snapchat (4%), WhatsApp (3%) dan YouTube (3%).
Lalu Aplikasi Apa saja yang paling sering Crash di Android?
Facebook (12%), Address Book (5%), Google Play (4%), Messenger (2%), dan Weather (2%).
Laporan tersebut diperoleh dari PhoneArena dan dikutip dari Halaman Kompas Tekno (18/9/2017) yang lalu.
Demikain informasi ihwal Tingkat Loyalitas Pengguna Android dan iOS di sepanjang tahun 2014 hingga final 2017 yang lalu. tentunya data tersebut dapat berubah seiring dengan perkembangan teknologi dan setiap tahunnya. Terima kasih telah berkunjung dan membaca artikel ini, biar bermanfaat.